Aku Semakin Cinta..

Pada awalnya dia memberiku cinta, tapi aku tak mau mendengar..
Aku terlalu sibuk dengan cinta untuk diriku pribadi..
Yang terlampau sibuk kucari-cari dengan siapa cinta ini akan kubagi..
Padahal sebelumnya sudah kujanjikan bahwa cinta ini hanya untuknya..

Ingatlah.. DIA akan SELALU menggantinya dengan yang lebih baik..

Akhir November 2010,
Para Warrior yang kukumpulkan sudah berkumpul hendak menuju tempat peristirahatan.
“Masih belum Isya” pikirku “Kita berangkat setelah Isya saja ya teman-teman”, ujarku pada para sahabatku tersebut. Mereka mengangguk, sambil melirik jam dinding di NurusySyifa dan melanjutkan pembicaraan mereka. Tak lama kemudian, Adzan pun terdengar samar dari luar musholla. Segera kami kumandangkan namaNYA. Dan kemudian berjamaah menunaikan panggilanNya.

4 whom in love

Just As A Breeze Wafts Slowly
Just As Medicines Work Slowly
Just As Prayers Are Answered Slowly
Just As The Moon Rises Slowly
Just As A Veil Lifts Slowly
Just As Intoxication Hits You Slowly

The Path Of Love Is Hard
It’s Bound By Shyness
Its A Strange War Within
This Heart Worries All The Time
It Feels Shy All The Time
It Says Something And Does Something Else
This heart is in a riddle, But This Silly Heart
Does Not Understand That Haste In Love Is A Big Crime

Have A Little Patience My Friend
Take A Deep Breath My Dear
Don’t Worry So Much
Life Is Too Short For That
Slowly She Will Fall In Love My Dear
Slowly She Will Fall In Love

Everything Happens By God’s Grace
So I Hope He Casts A Spell
So That My Sweetheart Accepts Me
God Will Guide Your Steps
So If You Don’t See The Shore, Keep On Going
So If There’s no ledge, Keep On Going
Which Poet Was It Who Said…
It’s An Ocean Of Fire, You Have To Drown To Swim Across

Have A Little Patience My Friend
Take A Deep Breath My Dear
Don’t Worry So Much
Life Is Too Short For That
Slowly She Will Fall In Love My Dear
Slowly She Will Fall In Love
Slowly HE will bless you two..

(special thanks to Era, Rhie, n all of my bestfriends”

HUNTED

Pencegahan AIDS Sudah Ada 13 Abad Sebelum AIDS Diketemukan

AIDS yang sudah pasti tidak asing lagi bagi masyarakat akademik, terutama Fakultas Kedokteran. Penyakit yang disebabkan oleh HIV ini termasuk sebagai 10 besar pembunuh di dunia. Sejak istilah ini diketemukan oleh dr.Robert Gallo dan dr.Luc Montagnier pada 1981, penyakit ini telah memakan korban lebih dari 24 jiwa. Mirisnya, penyakit ini ternyata sudah diwanti-wanti dan dicanangkan pencegahannya pada sekitar tahun 600 M. Kenapa bahkan sampai terjadi apabila pencegahannya sudah diketahui 13 abad sebelumnya.

Suatu saat di Shanghai (bukan cerita fiksi)

Terakhir kali kulihat jam tangan, pukul 20.47, belum terlalu malam memang, tapi badanku sudah tak karuan terasa lelahnya.

Reuni GANGGA (Gabungan Angkatan Tiga), sempat terlupakan. Entah antara sadar dan tidak, aku berjalan lagi ke kompleks tersebut. Gedung dengan sayap utara dan selatannya. Namun kini lebih indah, lebih asri, dan mungkin bisa dibilang lebih modern. Aku lelah, cuma ingin segera tidur di kasurku. Segera kunaik tangga ke lantai lima blok C tepatnya, sudah lama sekali tak kesini. Aku membuka pintu kamar, ada beberapa orang yang sudah tertidur lebih dulu disana. Kulepas jas hitamku dan menggantungkan (seperti biasa) di sisi ranjangku. Lelah, Sambil terus menghitung berapa lama sudah kutinggalkan tempat ini. Ada lima tahun lebih mungkin. Dan umurku… aah entahlah, setidaknya sudah lebih dari 23 tahun..

Neurosis, Psikosis, Mental Disorder.. Kami…

“Hinggu-Hinggu hekoah a Makh? Kok fpatuan howo takh ?” 1), terdengar suara yang kemudian tertawa. Aku menoleh ke samping, melihat seorang pemuda seusia kuliahan sedang kesusahan memakai sandalnya. Ia kemudian berdiri di depanku memperbaiki letak sandal di kaki kanannya seraya menyindir lagi “hekoah kok hendino, heheh”2). Kulanjutkan memakai sepatu putihku tanpa ekspresi. “Ada kegiatan di kampus, makanya dia bawa tas”, akhirnya kubiarkan teman kosku yang menjawab pertanyaan pemuda itu.

Mengulang Mimpi

Mengulang Mimpi

00.16 WIB, 28-7-09. Beberapa saat setelah mengirim sms ke seseorang “Woi, Tidur Ooi, jangan ‘masak’ mulu”, akupun beranjak ke kamar mandi untuk berwudlu, rutinitas yang sudah hampir kutinggalkan. Bukan karena apa-apa, aku hanya rindu. Rindu pada sosok seorang Andrian yang dulu, yang jelas terasa lebih baik dari diriku sekarang. Aku ingin lebih dari sosok itu, tapi sungguh berat.

Ketika Puing Hawai bercerita (part 1)

Hawai..begitulah mereka menyebutku. Tempat yang menyenangkan bagi siapapun yang mendatanginya. Tapi aku bukanlah Hawai di timur jepang dengan pantai Honolulunya. Aku hanya sebuah tempat seluas 5 X 5 meter dengan keramik hijau menutup tubuhku. Pagar kayu yang terukir rapi menjaga manusia yang bermain-main di tubuhku, agar mereka tidak jatuh ke tanah yang berjarak 4 meter di bawahku. Bukan hal yang istimewa memang, menjadi sebuah tempat kosong di area pendidikan ini. Menjadi ruang kosong pemisah antara kelas putra dan kelas putri di Gedung Utsman bin Affan. Menjadi pemisah stadion Palagan Agung dan lapangan Satria Wiratama. Menjadi pemisah antara lantai satu dan lantai tiga Gedung paling “berharta” di Kampus ini.

Workshop Wirausaha Muda Mandiri Juni 2009

Pelatihan Enterpreneur yang diadakan oleh Bank Mandiri ini bertempat di gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya pada hari Selasa, 23 Juni 2009. Acara ini menghadirkan para pengusaha sukses Indonesia diantaranya M.Misbakhun (pendiri & komisaris PT.Agar Sehat Makmur Lestari), Budi Santosa (pemilik produk pupuk organik Trubus), Rhenald Kasali (trainer senior Indonesia,Guru Besar FEUI) dan musisi Anang Hermansyah (pendiri IMPOR, suami Krisdayanti). Acara yang dibawakan oleh Agni Pratistha (Putri Indonesia 2006) ini juga menghadirkan band “GIGI” untuk memeriahkan serangkaian acara tersebut.